dan Kami telah memberikan kepadanya jalan (untuk mencapai) segala sesuatu. (Al-Kahfi: 84) Ibnu Abbas, Mujahid, Sa'id ibnu Jubair, Ikrimah, As-Saddi, Qatadah, Ad-Dahhak, dan lain-lainnya mengatakan bahwa yang dimaksud dengan jalan untuk mencapai segala sesuatu ialah ilmu. Qatadah telah mengatakan pula sehubungan dengan makna firman-Nya: dan Kami
TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH Oleh Ustadz Nur Kholis bin Kurdian Abu Hammam ููู
ู ูููููู ุงูููุฐูููู ููููุฑููุง ู
ููู ุฃููููู ุงููููุชูุงุจู ููุงููู
ูุดูุฑูููููู ู
ููููููููููู ุญูุชููู ุชูุฃูุชูููููู
ู ุงููุจููููููุฉู ุฑูุณูููู ู
ููู ุงูููููู ููุชูููู ุตูุญูููุง ู
ูุทููููุฑูุฉููููููุง ููุชูุจู ูููููู
ูุฉู
Tafsir Surat Al-Maaโuun: Tidak Menyayangi Yatim dan Orang Miskin. Surat Al Maaโuun adalah di antara surat Makkiyah (yang turun sebelum hijrah) atau surat Madaniyah (yang turun setelah hijrah). Suratโฆ Baca Selengkapnya ยป
Liputan6.com, Jakarta Surat Al Anbiya 107 dalam Al-Quran adalah sebuah ayat yang memuat makna yang mendalam dan universal. Ayat ini menggambarkan peran dan misi Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat bagi seluruh alam. Surat Al Anbiya 107 membuka pintu pemahaman yang lebih dalam tentang misi dan tugas Nabi Muhammad SAW.
Dalam surat Al Bayyinah diterangkan kembali mengenai perintah untuk mentauhidkan Allah, mendirikan shalat dan menunaikan zakat. Terutama tauhid adalah perintah mulia yang menjadi dakwah setiap Rasul dari zaman ke zaman. Mereka memerintah umatnya untuk menunggalkan Allah dalam ibadah dan meninggalkan berbagai warisan kesyirikan.
โ Orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) sebelum datang kepada mereka bukti yang nyata โ, maksudnya adalah orang-orang musyrik dan ahli kitab tetap terus berada dalam kekafiran dan kesesatan walau terus bertambah tahun demi tahun.
PhaVJ.
tafsir surat al bayyinah rumaysho